PASURUAN – Sebuah kecelakaan air yang menggemparkan terjadi di Dam Menyarek, Desa Bayeman, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan. Insiden ini melibatkan Muhammad Haikal (14), seorang santri Pondok Pesantren Al-Hasymy, yang hingga kini belum ditemukan setelah terpeleset dan terseret arus pada pukul 15.30 WIB. Kamis(23/01)
Berdasarkan keterangan, korban saat itu tengah menyeberangi dam bersama rekannya. Namun, naas, ia terpeleset dan hilang terbawa derasnya arus. Rekannya segera melaporkan kejadian ini dan berupaya mencari korban di sekitar lokasi.
Tim penyelamat bersama pihak terkait langsung melakukan pencarian dengan metode penyisiran dan observasi di sepanjang aliran air. Hingga kini, meski berbagai upaya telah dilakukan, keberadaan Haikal belum ditemukan.
Hujan ringan yang mengguyur Pasuruan dan beberapa genangan banjir di wilayah sekitar turut memperumit proses pencarian. Kondisi ini memerlukan kehati-hatian ekstra dari tim penyelamat.
Korban terakhir kali terlihat mengenakan kaos hitam dan sarung. Duka dan harapan besar mengiringi keluarga serta rekan-rekan korban yang menanti kabar baik dari tim pencari. Operasi penyelamatan masih terus dilanjutkan dengan harapan korban dapat segera ditemukan.
Penulis: Rochim