PASURUAN – Pihak Kepolisian Resor Pasuruan meluruskan informasi yang beredar terkait penemuan mayat seorang pria di Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Dalam keterangan resmi, Polres Pasuruan memastikan bahwa penemuan mayat tersebut tidak terkait dengan aksi perampokan atau pembunuhan.
Korban yang diketahui bernama Supriadi, atau yang akrab disapa Toher Las, diduga meninggal dunia akibat serangan jantung. Tim Investigasi Polres Pasuruan langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyelidiki penyebab pasti kematian korban.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum diverifikasi dan menunggu hasil resmi dari penyelidikan kepolisian,” ujar seorang perwakilan Polres Pasuruan, Senin (20/1/2025).
Pihak kepolisian juga menegaskan pentingnya menjaga ketenangan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi menyesatkan. Hingga saat ini, belum ditemukan indikasi adanya tindak pidana yang terkait dengan kematian Supriadi.
Kasus ini tengah ditangani secara profesional oleh tim penyelidik, yang akan mengumumkan hasil pemeriksaan lebih lanjut dalam waktu dekat. Polres Pasuruan juga mengapresiasi masyarakat yang memberikan informasi akurat terkait kejadian ini.
“Kami harap masyarakat tetap tenang dan menyerahkan proses ini kepada pihak yang berwenang,” tutupnya.
Langkah Polres Pasuruan ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi agar tidak menimbulkan keresahan di tengah komunitas.
